BAHASA KIAS DALAM SYAIR TARSUL KUTAI, NGEMBANG LABU, DI TANAH PERDU KARYA SYAIPUL ANWAR

Srikandini Narulita

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bahasa kias yang digunakan dan makna dalam syair Tarsul Kutai karya Syaipul Anwar. Permasalahan dalam penelitian ini adalah  Apa arti dan jenis dari bahasa kias dalam syair Ngembang Labu, di Tanah Perdu karya Syaipul Anwar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.  Hasil penelitian tentang jenis dan arti bahasa kias ini adalah: 1) bahasa kias jenis Perbandingan (terdapat Personifikasi), bait ke-3 pada baris ke empat: “Bekendeng-Kendengan Remisnya Hati”; 2) bahasa kias  jenis Pengulangan: Aliterasi dan Mesodiplosis, seperti dalam bait pertama dari baris ke tiga: “Rahmat redomu mohon diberi”, mengulangi kata pertama yang diulang lagi pada kata berikutnya; 3) bahasa kias jenis Afirmasi: ada Pengulangan dan Paralelisme, pada bait ke-5 pada baris ke tiga, “Tabek-tabek”. Hasil pembahasan dari syair Tarsul Kutai adalah bahasa kias yang dipakai ada 3 macam: 1) jenis Perbandingan, ada 3 yaitu Hiperbola, Personifikasi dan Eponimi; 2) jenis Pengulangan, ada 2 yaitu Aliterasi dan Mesodiplosis dan 3) jenis Afirmasi, ada 2 yaitu Pengulangan dan Paralelisme.

 

Kata Kunci: bahasa kias, tarsul, Kutai


Full Text:

PDF

References


Abrahms, M.H., Geoffrey Galtt Harpham. (2013). Copyright. A Glossary of Literary Terms. Cengage Learning. Stamford. USA.

Arikunto, Suharsimi. 2002. Metodologi Penelitian. Jakarta; P.T. Rineka Cipta.

Barnet, Sylvan. William Cain, William Burto, Morton Berman. (2003) An Introduction to Literature, Fiction, Poetry, Drama.13th ed. Longman. New York.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur. (2015). Mari Mengenal Tarsul. Badan Perpustakaan Provinsi Kalimantan Timur. Samarinda.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. (2011). Buletin Ngapeh Seni Budaya dan Pariwisata. Tenggarong. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara.

Haryanto et al. (2014). Ekspresi dan Makna Seni Sastra Tradisional di Kabupaten Kutai Kartanegara. Samarinda.

Hasan, Iqbal. 2002. Pokok-Pokok Materi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta. Ghalia Indonesia.

Keraf, Gorys. 2002. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.

Kridalaksana, Harimurti. 2001. Kamus Linguistik. Jakarta. Gramedia Pustaka Utama.

Nasution, S. 2003. Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung Tarsito.

Nurdin. et.al. 2004. Intisari Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMU. Bandung. C.V. Pustaka Setia.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung. Alfabet.

https://literarydevices.net/Literary Devices and Literary Terms - The Complete List. Diakses pada 20 Oktober 2021.

https://education.seattlepi.com/. What’s-Purpose-Figurative-Language. Diakses pada 25 Oktober 2021.

https://www.sagepub.com/sites/default/fifil/upm-binaries/48453_ch_1.pdf. Diakses pada 25 Oktober 2021.

https://www.masterclass.com/articles/writing-101-what-is-figurative-language-learn-about-10-types-of-figurative-language-with-examples#what-is-figurative-language. Diakses pada 26 Oktober 2021.

https://www.grammarly.com/blog/figurative-language/. Diakses pada 26 Oktober 2021.

https://grammar.yourdictionary.com/style-and-usage/figurative-language.html. Diakses pada 26 Oktober 2021.




DOI: http://dx.doi.org/10.52333%2Fdidactique.v3i1.878

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


   

 

 

Alamat Redaksi

Kantor Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas Tridinanti Palembang

Jalan Kapten Marzuki No.2446 Kamboja, Palembang 30129

Telp. (0711) 369751

Email: didactiquebahasa@gmail.com