ANALISIS PERSEDIAAN OLI SAE 40 DAN OLI SAE 90 (Studi Kasus PT. Surya Cipta Kahuripan)
Abstract
Abstrak: Persediaan merupakan kekayaan perusahaan yang memiliki peranan penting dalam operasi bisnis, sehingga perusahaan perlu melakukan manajemen proaktif, artinya perusahaan harus mampu mengantisipasi keadaan maupun tantangan yang ada dalam manajemen persediaan untuk mencapai sasaran akhir, yaitu untuk meminimalisasi total biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan untuk penanganan persediaan. Penelitian dilakukan di PT. Surya Cipta Kahuripan bertujuan untuk mengetahui jumlah pengadaan persediaan yang ekonomis dalam usaha memenuhi pengadaan persediaan oli SAE 40 dan SAE 90 sehingga dapat menunjang kegiatan operasional perusahaan secara terus menerus.Untuk menghimpun data yang dibutuhkan dalam penelitian ini maka digunakan teknik-teknikpengambilan data melalui pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti, wawancara langsung, dan studi pustaka. Metode analisis yang digunakan adalah EOQ (Eqonomic Order Quantity), total biaya persediaan yang didapat dari EOQ untuk Oli SAE 40 adalah Rp 125.227.328 dan Oli SAE 90 adalah Rp 14.910.332 dan biaya yang dikeluarkan Perusahaan untuk Oli SAE 40 adalah Rp 162.097.287 dan Oli SAE 90 adalah Rp 36.667.297 sehingga Efisiensi biaya antara Perusahaan dengan metode EOQ adalah Rp 58.632.924. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa persediaan yang paling ekonomis denganmembandingkan antara jumlah setiap kali pesan, jumlah pembelian, biaya pemesanan, biayapenyimpanan dan total biaya persediaan yang paling minimal yang dilakukan perusahaan. Kata kunci: safety stock, economic order quantity, reorder point, oli
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.52333%2Fdestek.v9i1.696
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p.ISSN:2303-212X
e.ISSN:2503-5398