PENGARUH PERLAKUAN ANNEALING HARDENING DENGAN PENDINGINAN VARIASI KEKENTALAN OLI TERHADAP NILAI KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI-1037
Abstract
Abstrak: Perlakuan panas berperan penting dalam mendapatkan sifat-sifat tertentu sesuai dengan kebutuhan. Dalam penelitian ini, baja AISI 1037 mendapatkan perlakuan annealing pada temperatur 820oC selama 20 menit kemudian didinginkan di dalam furnace. Selanjutnya dilakukan proses hardening pada temperatur 840oC selama 15 menit dan dilanjutkan dengan pendinginan cepat di dalam oli yang memiliki kekentalan bervariasi. Hasil pengujian kekerasan pada benda uji asal yang tanpa perlakuan adalah sebesar 91,1 HRB dengan struktur mikronya campuran pearlit dan ferrit, sementara setelah annealing kekerasannya turun menjadi 85,8 HRB dengan struktur mikronya relatif tetap tetapi disertai adanya peregangan lamel antara ferit dan sementit. Dengan pengerasan dan pendinginan cepat dalam oli (SAE 10), kekerasannya adalah 93,7 HRB dengan struktur mikro martensit. Selain itu, peningkatan viskositas dari media pendinginnya menyebabkan penyerapan panasnya melambat dan kekerasannya menurun sehingga struktur mikronya adalah campuran martensit, perlit dan ferit.
Kata kunci: baja AISI 1037, perlakuan panas, annealing, hardeningFull Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.52333%2Fdestek.v11i1.1019
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p.ISSN:2303-212X
e.ISSN:2503-5398