KUALITAS DAYA LISTRIK PENGARUH DAN PENANGANANNYA
Abstract
Terminologi kualitas daya listrik mengacu pada phenomena yang sangat variatif yang memiliki karakteristik tegangan dan arus pada satu satuan waktu dan lokasi yang berbeda dalam sebuah sistem tenaga listrik. Untuk menentukan masalah kualitas daya padavsuatu sistem tenaga listrik dan menentukan metode yang paling tepat guna mengurangi masalah kualitas daya dibutuhkan pengumpulan data yang mencakup besaran-besaran arus, tegangan, kejadian, frekuensi kejadian, tempat kejadian, gangguan-gangguan dan lokasi pengukuran. Pengukuran arus dan tegangan mencakup pengukuran besaran efektif dan bentuk gelombang. Dari pengukuran, ditentukan klasifikasi tipe gangguan berdasarkan indeks kualitas daya yang akan dikategorikan berdasarkan komponen frekuensi yang tercatat pada hasil pengukuran signal tegangan selama prioda pengukuran. Identifikasi mengacu pada spesifikasi yang dikeluarkan oleh IEEE dan IEC. Penelitian memperlihatkan bahwa penggunaan beban-beban non linear mengakibatkan distorsi harmonisa pada sistem ketenagalistrikan, munculnya fenomena elektromaknetik pada sebuah sistem mengakibatkan penurunan kualitas sistem dan sistem pengkawatan terpasang memiliki peran dominan terhadap kemungkinan terjadinya fenomena elektromagnetik pada instalasi terpasang.
Kata kunci: Kualitas Daya, Indeks Kualitas Daya, Tegangan Dip, Tegangan Sag
Full Text:
PDF (Indonesian)DOI: http://dx.doi.org/10.52333%2Fdestek.v5i1.361
Refbacks
- There are currently no refbacks.
p.ISSN:2303-212X
e.ISSN:2503-5398